Sabtu, 04 April 2009

Sistem komunikasi satelit adalah salah satu sarana atau infrastruktur yang dapat digunakan untuk aplikasi boardband multimedia dan pertukaran informasi. Komunikasi satelit sangat didasari oleh teknologi wireless-acces. Oleh karena itu sistem wireless-access direkayasa sedemikian rupa menggunakan sistem komunikasi satelit, sehingga bisa menjangkau masyarakat yang berada di daerah tertinggal/terbelakang. GEO (geosynchronous earth satellite) digunakan sebagai salah satu bentuk Mobile Satellites Services (MSS), karena GEO banyak di gunakan untuk aplikasi yang berhubungan dengan pertukaran informasi baik dari statelit menuju satelit penerima di bumi ataupun sebaliknya.

Disisi lain, komunikasi satelit memunculkan permasalahan utama untuk aplikasi internet, yaitu latency antar stasiun bumi / terminal. Untuk sistem komunikasi satelit GEO, latency-nya paling sedikit 250 m-detik. Kadang-kadang ditambah juga dengan proses framing, queing, serta on-board switching sehingga latency-nya dapat berkisar pada 400 mili-detik. Latency ini kurang-lebih 10 kali lebih tinggi dibandingkan dengan serat-optik point-to-point. Latency ini tidak banyak berpengaruh pada aplikasi-aplikasi transfer data atau broadcasting, tetapi sangat berpengaruh pada aplikasi yang bersifat interaktif yang memerlukan handshaking, dan malangnya TCP memerlukan interaksi tersebut.

Satelit di GEO sangat cocok sebagai media Mbone (Virtual network via internet untuk aplikasi-aplikasi multicast). Saat ini untuk penggunaan terestrial Mbone, data harus melalui link-link dalam jumlah yang sangat banyak dan menduplikasikan diri pada router-router yang sangat banyak. Hal ini memakan bandwidth yang cukup besar dan meningkatkan kemungkinan kongesti pada tiap router sepanjang jalur.


Dalam teknologi satelit, semakin tinggi kemampuan yang dimiliki, semakin rendah biaya yang dikeluarkan, dan meningkatnya permintaan-permintaan pelanggan telah menciptakan berbagai kesempatan baru yang luar biasa. Pada akhirnya celah orbit (orbital slot) dan pita-pita frekuensi pada GEO, MEO, maupun LEO menjadi aset yang sangat berharga. Koordinasi frekuensi antara para operator menjadi sangat sulit dilakukan dan hal ini akan menjadi ancaman yang membahayakan bagi bisnis satelit itu sendiri.

Keunggulan GEO

Sistem komunikaasi satelit bergerak (mobile communications satellites) yang beroperasi sekarang ini menggunakan satelit yang beredar 36.000 km di atas permukaan bumi dan mempunyai waktu edar sekitar 24 jam. Ditambah dengan lintasan yang berimpit dengan bidang katulistiwa, dari suatu titik bumi, satelit kelihatan seolah-olah bergerak (GEO= Geostationary Earth Orbit).

Dengan sistem GEO dikembangkan :
  • Fixed Satellite Service,yang memungkinkan terjalinnya suatu hubungan komunikasi dan pertukaran informasi yang sangat handal antara dua titik, tidak peduli apakah informasi tersebut berupa suara (telepon), data maupun video (televisi). Contohnya PALAPA INTELSAT
  • Satelit Komunikasi Bergerak (Mobile Communications Satellites),yaitu digunakan untuk memberikan jasa pelayanan komunikasi bagi pemakai yang bergerrak, baik di darat, di laut, maupun di udara. Contohnya ialah INMARSAT.

Distribusi Internet via satelit, khususnya satelit di GEO, memberikan beberapa keuntungan/ keunggulan :
• Bandwidth lebar : satelit yang beroperasi pada frekuensi Ka-band (20-30 Ghz) akan dapat menyalurkan throughput dalam orde gigabit per detik.
• Relatif murah : sistem satelit relatif lebih murah karena tidak ada biaya penggelaran dan satu satelit dapat mengcover daerah yang luas.
• Topologi network sederhana : dibandingkan dengan model interkoneksi mesh pada network terestrial, satelit GEO memiliki konfigurasi yang lebih sederhana. Dengan topologi yang sederhana maka performansi network lebih mudah dikendalikan.

Jumat, 27 Maret 2009

Orbit Geosinkron adalah orbit suatu benda atau satelit buatan dengan bumi sebagai pusatnya

orbit tersebut mempunyai perioda satu hari sideris atau 23,9344 jam. Secara geometri orbit ini mempunyai setengah sumbu utama (semimajor axis) yang panjangnya 42164.17 km.

Pada tahun 1974 satelit cuaca SMS 1 (Synchronous Meteorological Satellite) diluncurkan sebagai satelit geosinkron yang berfungsi mengirimkan gambar ke beberapa stasion televisi. Setelah melalui beberapa percobaan satelit tersebut pada tahun 1975 diubah orbitnya menjadi orbit geostasioner.

Senin, 02 Maret 2009

Jaringan telekomunikasi TT-31-06

Alfais, Rino, Nina...


COMMING SOON...
GEO satelite